Ini Cara Melawan Fitnah di Google Review dan Melindungi Diri dari Tuduhan Tak Berdasar

Ini Cara Melawan Fitnah di Google Review dan Melindungi Diri dari Tuduhan Tak Berdasar

Ini Cara Melawan Fitnah di Google Review dan Melindungi Diri dari Tuduhan Tak Berdasar

 

Di era digital ini, siapa pun bisa menulis ulasan di mana saja, termasuk di Google Review. Tapi bagaimana jika ulasan itu berisi fitnah atau penghinaan yang merujuk pada diri Anda, bahkan sampai nama baik Anda tercemar di tempat kerja? Jangan panik! Artikel ini akan membimbing Anda memahami hak-hak hukum Anda dan langkah-langkah yang bisa diambil.

 

Ketika Kata-Kata di Google Review Menyerang Anda: Apakah Itu Kejahatan?

 

Bayangkan, seseorang menulis ulasan di Google Review tempat kerja Anda, dan menyebut Anda dengan deskripsi fisik yang merendahkan, misalnya "perempuan berjerawat", meskipun tanpa menyebut nama. Namun, deskripsi itu begitu spesifik hingga rekan kerja atau atasan Anda langsung tahu siapa yang dimaksud. Ini bukan sekadar komentar iseng, ini bisa jadi tindak pidana!

 

Menurut

 

Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) Pasal 27 ayat (3), menyebarkan informasi elektronik yang mengandung penghinaan dan/atau pencemaran nama baik itu dilarang. Ulasan di Google Review adalah informasi elektronik yang bisa diakses publik, jadi sangat relevan dengan UU ITE. Selain itu,

 

Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) Pasal 310 dan 315 juga mengatur tentang pencemaran nama baik dan penghinaan ringan.

 

Tanpa Nama Pun, Anda Bisa Teridentifikasi!

 

Hukum tidak mengharuskan nama Anda disebut secara eksplisit agar bisa dianggap pencemaran nama baik. Jika deskripsi yang diberikan, seperti "perempuan berjerawat di tempat kerja tertentu", sudah cukup untuk membuat orang di lingkungan Anda mengenali Anda, maka unsur identifikasi sudah terpenuhi. Bahkan, jika sampai pihak HRD perusahaan memanggil Anda karena ulasan tersebut, itu adalah bukti kuat bahwa Anda dapat diidentifikasi sebagai objek ulasan.

 

Tentu saja, ulasan semacam ini tidak hanya menyakitkan secara psikologis, tetapi juga bisa berdampak pada citra dan kinerja profesional Anda di mata perusahaan.

 

Ketika HRD Meminta Anda Mencari Pelaku: Itu Bukan Tugas Anda!

 

Jika pihak HRD meminta Anda mencari tahu siapa yang menulis ulasan tersebut, ini adalah permintaan yang tidak adil dan di luar kemampuan Anda. Anda tidak punya alat atau wewenang untuk menyelidiki identitas seseorang di dunia maya. Seharusnya, jika perusahaan merasa dirugikan oleh ulasan negatif tersebut, merekalah yang seharusnya melakukan investigasi internal atau menempuh jalur hukum untuk menemukan pelakunya, bukan malah membebankan tugas itu kepada Anda. Anda adalah korban, dan Anda punya hak untuk dilindungi.

 

Langkah Nyata Melawan Fitnah dan Melindungi Diri

 

Segera Dapatkan Pendampingan Hukum Profesional 

Ini adalah langkah paling penting dan mendesak. Anda butuh pengacara yang ahli dalam hukum pidana, terutama UU ITE, dan punya pengalaman dalam kasus pencemaran nama baik online. Pengacara akan membantu Anda memahami hak-hak Anda, berbicara dengan HRD dengan posisi yang lebih kuat, dan menyusun laporan hukum yang tepat.


Kumpulkan Semua Bukti yang Ada

Screenshot Google Review: Simpan tangkapan layar asli dari ulasan tersebut.

Bukti Panggilan HRD: Simpan rekaman chat, email, atau catatan tertulis tentang pemanggilan Anda oleh HRD dan permintaan mereka untuk mencari pelaku.

Saksi (jika ada): Apakah ada rekan kerja yang tahu bahwa ulasan itu merujuk pada Anda, atau yang mendengar Anda dipanggil HRD?

 

Hadapi HRD dengan Hati-hati (Didampingi Pengacara)

Jangan pernah mengakui kesalahan atau bertanggung jawab atas ulasan tersebut.

Sampaikan bahwa Anda tidak tahu siapa pelakunya dan tidak punya kapasitas untuk mencari tahu.

 

Jika perusahaan ingin menindaklanjuti, mereka yang harus mengambil langkah investigasi. Anda bisa menawarkan diri untuk bekerja sama sebagai korban, bukan sebagai penyidik.

 

Pengacara Anda dapat membantu menyusun jawaban yang tepat kepada HRD untuk melindungi Anda.

 

Langkah Hukum Terhadap Pelaku (Jika Identitasnya Terungkap)


Laporkan ke Kepolisian

Jika identitas pelaku bisa diketahui (melalui investigasi internal perusahaan atau pihak Google), Anda bisa melaporkan pelaku ke Kepolisian (Polres/Polda) atas dugaan tindak pidana pencemaran nama baik/penghinaan melalui media elektronik (UU ITE).


Melapor ke Google 

Pengacara juga bisa membantu mengirimkan permintaan resmi kepada Google untuk menghapus ulasan tersebut karena melanggar kebijakan konten Google (misalnya, mengandung ujaran kebencian, harassment, atau diskriminasi).

 

Perlindungan Data Pribadi Itu Penting 

Kasus ini juga menyoroti pentingnya perlindungan data pribadi. Menyebut "perempuan berjerawat" yang mengidentifikasi seseorang adalah bentuk pengungkapan informasi pribadi di ranah publik.

 

Ingat, Anda adalah korban dalam kasus ini dan punya hak untuk dilindungi. Perusahaan tidak bisa membebankan tugas investigasi kepada Anda, dan Anda berhak menuntut keadilan atas pencemaran nama baik yang Anda alami.  Jangan diam dan biarkan fitnah merajalela. Lawan dengan pengetahuan dan langkah hukum yang tepat!


Konsultasi Hukum Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik Di Google Review by Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Mata Elang

Lebih baru Lebih lama